Tampilkan postingan dengan label cuap cuap. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label cuap cuap. Tampilkan semua postingan

Kamis, 07 Oktober 2021

Pelesir sambil tugas PON Papua ;-)

Terpilih menjadi wasit PON Papua setelah melalui seleksi wasit nasional membuat saya berkesempatan mengunjungi pulau besar Indonesia terakhir yang selama ini belum pernah saya datangi.

Selama ini setiap kali bepergian domestik umumnya seputar Sulawesi maupun ke arah barat, Kalimantan, Jawa dan Sumatra, baru kali ini ke Papua.

Selasa, 31 Januari 2012

Mindahin akun blogspot ke akun google yang lain???

Mungkin untuk sebagian orang pertanyaan diatas seperti pertanyaan yang konyol, ya untuk apa dipindahkan.
Namun ketika kita menggunakan akun google yang lain dengan akun google "default" kita maka akan terasa sedikit mengganggu.

Kamis, 22 Desember 2011

Goyangin mobil/motor saat isi bensin

*Tulisan iseng tapi aneh aja liatnya*
Mungkin banyak dari kita yang pernah menyaksikan saat seseorang mengisi kendaraan (umumnya mobil) kemudian kendaraannya digoyang - goyang, tau kenapa???? supaya bensinnya masih bisa ditambah.

Trus memangnya kenapa ... yap betul, tidak ada yang salah dengan hal tersebut, hal ini sah - sah saja, siapa saja berhak melakukannya, cuma saya punya beberapa pertimbangan sehingga saya bisa sebut sebagai sebuah perbuatan yang sia - sia, tidak berguna, useless.

Kenapa bisa sia - sia. Saya punya beberapa alasan :

Bensin cair, bisa dengan mudah memenuhi ruang
Iya kan, bensin adalah cairan, sehingga dengan mudah memenuhi ruang yang ada. Kecuali jika desain dari tangki bensin itu seperti ini :





Sehingga jika di isi maka akan menyisakan ruang kosong seperti ini :




Tapi saya tidak yakin kalau desain tangki bensin seperti itu.

Berapa banyak yang bisa masuk setelah digoyang
Setelah digoyang biasanya bisa diisi lagi, tapi seberapa banyak sih yang bisa masuk setelah digoyang - goyang begitu, Kalaupun ada ruang setelah digoyang saya kira kemungkinan karena bensinnya sudah tenang, karena sebelumnya ada riakan karena disini bensin dengan kecepatan tuang yang lumayan kencang, belum lagi gelembung - gelembung yang disebabkan karena penuangan tersebut. Apalagi yang digoyang "motor", yang memang tangkinya kecil, mau muat berapa sih?. Sempat heran ngeliat seorang kakek yang menggoyang motor waktu beli bensin :(

SPBU banyak bertebaran
Kecuali dalam kondisi bensin langka (tapi ini tidak setiap saat terjadi) maka untuk mendapatkan bahan bakar bensin saya kira sangatlah mudah. Bahkan di pinggir jalan juga banyak dijual bensin eceran yang dijual dalam botol, so kenapa mesti dipaksakan.

Yang masih masuk akal kalau ke SPBU nya pake nota biasanya sudah ditentukan berapa liter di nota tersebut, jadi kalau motornya tidak muat maka notanya hangus, tapi umumnya orang bisa ngakalin dengan bawa wadah lain seperti jerigen :).

BTW, kembali lagi ke orangnya sih, mau goyang kek, tidak kek, terserah.
Saya cuma heran aja liat orang melakukan hal sia - sia ... useless

Selasa, 06 Desember 2011

Import address book email di outlook gaya linux

Setelah lama vakum, mau coba bikin postingan walaupun tidak bermutu hahaha.
Dalam beberapa kesempatan saya sering menggunakan solusi yang "aneh", yang penting maksudnya tercapai. Mungkin karena kelamaan jadi slackers kali ... hahaha. Seperti kasus ini.

Nah kali ini kasusnya mau menambahkan semua email yang terdaftar di email server supaya cuma sekali proses email - email tersebut sudah ada di address book user.

Menurut rekan yang pernah bekerja dengan msexchange, konon katanya bisa, tapi berhubung keseringan dengan qmail mesti cari cara lain. Setelah sempat brainstorming dengan rekan yang bersangkutan akhirnya bisa.

Syaratnya : Qmail + vpopmail dengan user ditaruh di mysql, Spreadsheet, sama mail client (misalnya outlook).

Pertama export account vpopmail dari database, butuhnya cuma pw_name untuk username, sama pw_gecos untuk realname.
Kalau sudah diexport (terserah via web, console atau apalah) silahkan paste hasilnya ke spreadsheet (excel atau calc sama aja).
Selanjutnya, pindah ke Mail Client. Buat sebuah entry di address book, setelah itu export address booknya ke format yang dikenali oleh spreadsheet.
Supaya format address book sama dengan yang dibutuhkan oleh mail client, tinggal sesuaikan dengan format hasil export dari vpopmail (minimal ada email dan realname).
Mainkan saja formula dispreadsheet untuk membuatnya sama :)
Save ke format yang dikenali untuk import oleh mail client, kasus saya format filenya csv.
Selanjutnya import. Beres.
Kalau mau dibagi ke user lain, kita export address book yang sudah komplet, ke format standard dari mail client tersebut, bagikan file exportnya, dan selesai :)

Selasa, 07 Juni 2011

Ngeblog ... ngeblog saja ...

Menjadi juara sangat sulit namun lebih sulit lagi mempertahankan status juara tersebut. Hal yang sama juga terjadi pada dunia perblogan (kata dari mana sedeng itu ... perblogan, hahahaha biar tommi ... blog, blog ku ji sendiri). Membuat sebuah akun blog sangatlah mudah, namun yang lebih susah daripada mebuat akun adalah membuat postingan pada blog. Mau bukti Klik disini.

Begitu susahnyakah ngeblog, tidak juga, apabila anda termasuk pribadi yang suka mengetikkan sesuatu yang lebih panjang dari sekedar status difacebook ataupun tret di situs mikro blogging.

Eits jangan salah ada juga orang yang rajin mengapdet blognya, betul. Seperti yang saya sebutkan diatas, mereka yang termasuk pribadi yang rajin berhubungan dengan keyboard bukan sekedar mengetikkan status.

Namun ada juga blogger yang hanya mengcopy paste tulisan punya orang lain untuk selebihnya mengakuinya sebagai tulisan karyanya ...

Yak betul sekali, blog yang menurutku bagus blog yang tulisannya adalah tulisan - tulisan original dari sipembuat blog, Namun blog seperti ini biasanya tidak apdet hahahaha, kecuali orangnya rajin.

Copy paster (sebutan buat orang yang suka copy paste versiku ... hahaha ) memang menjengkelkan, saya pernah dibuatnya kesal waktu kasus ini

Memang apa yang sudah dipublish di internet tidak ada cara untuk menghalanginya, di duplikasi. Karena semua yang bisa di"baca" pasti bisa dicopy, ada yang berani menantang???.
Saya teringat sebuah forum yang didalamnya membahas proteksi dari isi blog, menggunakan bahasa pemrograman dll, tapi seperti yang saya bilang semua yang bisa dibaca pasti bisa dicopy. Hal ini juga pernah jadi sebuah polemik dimana seorang pemilik gallery lukisan berniat mengonlinekan lukisannya namun "read only" orang hanya bisa melihat di websitenya, selebihnya tidak bisa diapa - apain. Ada yang menyarankan menggunakan javascript, trus ada yang bilang, kalau javascript di browser disable gimana, trus gimana dengan cache di browser dll. Jadi seperti yang saya bilang, setiap yang bisa dibaca bisa dicopy, karena proses copy adalah baca dulu dari sumber untuk kemudian ditulis di tempat tujuan.

Tapi ini sebenarnya membahas apa ka???, betul dari tadi putar - putar, namanya juga postingan iseng, maksudku kalau memang mau posting terserah mi mau posting apa, sah - sah saja ... mau jadi copy paster juga tidak masalah, bikin tulisan original lebih bagus lagi, tapi kalau sulit membuat postingan orisinil ... ya cuek aja ... mau postingan tidak bermutu juga tidak apa - apa, namanya juga blog sendiri, mau tulis apa juga sah, selama tidak menyerang orang atau kelompok tertentu secara ekplisit, walaupun sebenarnya tidak ada masalah juga, toh banyak blog - blog yang dibuat khusus untuk menyerang orang atau kelompok tertentu.

so ... keep blogging.

Rabu, 11 Mei 2011

Squid (logrotate) di slackware

Saya belum ngerti kenapa slackware tidak memasukkan squid di paket networknya, padahal untuk urusan network yang lain slackware cukup komplit mulai dari dhcp, web, mail, dns, semua ikut, tapi squid (web cache) tidak.

Tapi bukan itu yang jadi topik utama tulisan ini, yang jadi masalah adalah log squid yang (tentu saja) makin lama makin besar dan ketika melebihi 2G maka squid pun tewas, pesan errornya log yang sudah sangat besar.

Bagi slackers, menginstall squid bisa menggunakan script dari slack build, atau kalau mau ada kerjaan sedikit, bisalah compile dari source dan tentu saja harus mengincludekan setiap opsi - opsi yang akan digunakan pada saat compile yang tidak masuk daftar "default". Misalnya jika tidak mengikutkan opsi transparent, maka squidnya tidak bisa dipake buat dijadikan transparent proxy, dll. Dengan script slack build biasanya sudah include semua yang umum digunakan termasuk transparent.

Nah seperti yang saya sudah singgung sebelumnya, log squid bisa jadi problem. Lokasi log squid bisa berbeda tergantung apa yang dideskripsikan di squid.conf, namun umumnya ada di /var/lib/squid/logs atau /var/log/squid/.

Dulu saya cuma menghapus saja log yang besarnya lebih dari 2G, tapi kalau yang akses rame, misalnya diwarnet, log ini cuma butuh beberapa hari sudah macet lagi, lama-lama membosankan, akhirnya melihat ada log yang dirotasi secara berkala, misalnya message, message.1 dll. Akhirnya kepikiran buat itu.

Masuk ke /etc/logrotate.d/ disana terdapat beberapa file yang sudah ada, salah satunya httpd. Kita gunakan file tersebut untuk membuat logrotate untuk squid.
Copy file httpd ke squid

cp httpd squid

Edit file squid seperlunya, saya punya konfigurasi seperti ini :

/var/log/squid/*.log {
rotate 10
notifempty
size=250M
# compress
# delaycompress
# sharedscripts
postrotate
/usr/sbin/squid -k rotate
endscript
}


Restart, (bisa juga dengan mengaktifkan logrotate dengan konfigurasi yang baru tanpa merestart, namun bagi sebagian orang lebih aman diminta untuk restart)

Sempat juga kejadian di salah satu Universitas yang menggunakan squid, karena masalah log yang besar tiba - tiba akses web tidak bisa dilakukan, solusinya : si Admin merestart server.

Jumat, 06 Mei 2011

Di Palopo lagi

Tepatnya ini hari terakhir saya dipalopo, tapi bukan berarti saya tidak akan datang lagi, karena masih ada masalah wifi dan hotspot yang mesti saya selesaikan.

Dalam 45 hari terakhir saya sudah ke kota ini sebanyak 3 kali. Kali pertama pada tanggal 3 April 2011 lalu, dilanjutkan pada 13 April 2011 dan kali ini tanggal 2 Mei 2011.

Kedatangan pertama urusan Taekwondo persisnya untuk melihat persiapan panitia pelaksana pada kejurda. Yang kedua sekalian dengan Team Makassar ikut Kejurda Palopo. Yang terakhir urusan Sejahtera Supermarket di Opsal Plaza.

Urusanku sebenarnya singkat, cuma ikutan set server dan mastikan backup restorenya berjalan seperti seharusnya, dan satu lagi pasang peralatan wifi dari Store ke Gudang (Mess).
Hari pertama tiba saja sebenarnya sudah bisa saya selesaikan semuanya, tapi karena diminta untuk ikutan sampe acara pembukaan jadinya saya santai - santai saja. Hari kedua semua tugas sudah selesai, sambil berkelakar saya bilang mau pulang malamnya, tapi sama bos - bos disini tidak dikasih ijin ... hahahahaha.


lagi iseng daripada bengong, sekalian nambah isi blog walaupun cuma sesuatu yang tidak jelas ... hahahaha

Senin, 29 November 2010

Panipu ...

Thanks to : Rara yang ngasih inspirasi buat nulis di blog

Pagi ini buka email, sebuah email masuk ke inbox. Dari GMail, dengan subject : Your Account. Saya klik, format emailnya hmtl jadi agak amburadul di KMail, setelah mengaktifkan pembacaan html barulah pesannya kelihatan.

Berikut ini pesan dari "GMail" :

Your Account
From: "Gmail" <acctaccess.verifing@gmail.com>
To: support.info@google.com
Date: Today 02:05:36

We are shutting down some accounts due to congestion in our database system and your account was chosen to be deleted. If you are still interested in using our email service please click reply and fill in the space below for verification purpose:-

Full Name:

Pasword:

Occupation:

Year of Birth:

State of Origin:

Note: This email is only for Gmail users (Users should reply within 48 hours to avoid "Permanently Lockup" Account)

Thank you for using Gmail !

The Gmail Team


Intinya minta saya ngirim data, alasannya karena account emailku termasuk yang akan dihapus karena masalah di database.

Ada yang aneh.
1. Google bermasalah di database????
2. Userku termasuk aktif, kalau misalnya idle selama beberapa bulan, wajar.
3. Kenapa mesti minta password.

Jelas ini sudah merupakan "usaha" dari para "pencuri" account.
*Ces, sedangkan sms yang beritanya tentang hadiah mobil ku cueki, apalagi kalau email ji ... hehehe

Sebenarnya dari tiga alasan diatas sudah cukuplah untuk men"cueki" email tadi, tapi sekedar ngasih bukti lain, kita baca header dari email itu ... yuk.

Dari header email saya dapat return-path yang tidak wajar :

Return-Path: <defination@definationwithgod.com>



kalau memang dari google harusnya return pathnya ada hubungannya dengan google. kok ini return pathnya adalah sebuah domain yang "lain".

kita cek domainnya :

# whois definationwithgod.com

Whois Server Version 2.0

Domain names in the .com and .net domains can now be registered
with many different competing registrars. Go to http://www.internic.net
for detailed information.

Domain Name: DEFINATIONWITHGOD.COM
Registrar: GODADDY.COM, INC.
Whois Server: whois.godaddy.com
Referral URL: http://registrar.godaddy.com
Name Server: NS1.SUSPENDED-FOR.SPAM-AND-ABUSE.COM
Name Server: NS2.SUSPENDED-FOR.SPAM-AND-ABUSE.COM
Status: clientDeleteProhibited
Status: clientRenewProhibited
Status: clientTransferProhibited
Status: clientUpdateProhibited
Updated Date: 28-nov-2010
Creation Date: 28-nov-2010
Expiration Date: 28-nov-2011


bweh ... pasti mi bukan dari google betulan, alias orang yang lagi nyoba "sosial engineering". :P

Ini sekaligus jadi peringatan buat yang lain supaya jangan terlalu cepat percaya jika dapat email seperti ini.

Sabtu, 13 November 2010

Finally Done (Catatanku : Porda XIV cabor Taekwondo)

Porda XIV Pangkep 2010 cabor Taekwondo telah berakhir beberapa jam yang lalu, dan menyisakan catatan – catatan yang sepertinya sayang untuk dibuang.

Porda kali ini adalah yang ketiga kalinya dalam hidupku, namun kali ini saya tidak ikutan bertanding, melainkan menjadi wasit, selain karena pembatasan usia dari kontestan porda, juga karena tanggung jawab untuk mengoperasikan digital scoring, mulai dari refreshing wasit, technical meeting, sampai pertandingan itu sendiri.

Tim yang amburadul
Praporda di sorowako tim makassar merupakan tim terkuat dengan 5 medali emas, namun selepas praporda tim ini seperti tidak berhenti disinggahi masalah, sampe akhirnya saya harus keluar dari tim, selanjutnya fokus ke tim kejurnas, tidak lama berselang, saya kembali diminta menangani tim, namun tim tidak lagi utuh. Dari 7 atlet yang lolos, yang bisa ikut latihan secara rutin hanya 2 orang, sampai hari “h” atlet yang bisa bertanding 3 orang dari 4 atlet yang dibawa ke porda, satu lagi diskualifikasi karena over weight.

1 Emas 1 Perak
Yak … itulah hasil maksimal yang bisa dipersembahkan tim taekwondo makassar pada porda kali ini, Medali Emas Oleh Muh. Halidin, dan Perak Oleh Erni Bilkhairi.

Wasit Selalu Salah
wasit sepertinya akan selalu menjadi kambing hitam jika seorang atlet kalah, anehnya ketika sang atlet menang biasanya wasit (sepertinya) tidak pernah terlibat. Yah, begitulah resikonya jadi wasit, selalu disoraki, diteriaki, bahkan dihina, namun tidak ada tindakan anarkis dari kontestan, sehingga pertandingan cabor taekwondo porda ke 14 di kabupaten pangkep berjalan damai dan sukses, mengingat pertandingan cabor beladiri yang lain yang ricuh.

Jumat, 03 September 2010

Nyobain Blogilo

Apa itu blogilo, dari defenisi aplikasinya : A KDE Blogging Client. Dari namanya kita bisa menebak kalau itu adalah sebuah "client" untuk menulis / memposting sebuah tulisan ke blog.


Seperti biasa setiap yang berhubungan dengan dunia luar kita mesti melakukan "konfigurasi", demikian juga dengan blogilo ini, tapi jangan takut karena settingnya gampangko, tinggal klik Settings -> Configure Blogilo, Pilih Blogs, Add, dan masukkan url dari blog anda, jangan lupa username dan password, setelah itu Klik "Auto-Configure", harusnya Judul dari Blog Anda akan muncul di titlenya, berarti koneksi ke server blog sudah berhasil dilakukan

Selanjutnya adalah menulis postingan. Trus disubmit :)

Senin, 21 Juni 2010

Catatan dari Politani CUP II (Bukan tentang Kejuaraan)

Kejuaraan Taekwondo Politani CUP II, dilaksanakan tanggal 19 - 20 Juni 2010, di Auditorium Politani Pangkep. Gedung Baru yang cukup representatif. Seperti biasa saya kebagian ngurusin digital scoring, *sepertinya harus bikin pelatihan buat semua wasit biar bisa ngurusin scoring :D*

Seperti biasa, persiapan yang saya lakukan tentu saja menyiapkan komputer yang akan digunakan nantinya di Kejuaraan. Setelah menyelesaikan masalah Sound Card, akhirnya siap juga komputerku dipake buat scoring, Setelah semuanya komplet dan masih ada waktu saya akhirnya mencoba Virtual Box. Saya mencari paket virtual box di komputerku, kalau tidak salah versi 3.1.2, terinstall dengan sukses, namun tidak bisa bekerja dengan sempurna, dugaan awal versi kernel yang sudah banyak berubah, sehingga modul virtualbox sudah tidak lagi berfungsi sempurna.

Akhirnya download versi terakhir, waktu itu 3.2.0, dan sukses terinstall. Bukan cuma sukses terinstall tapi juga berfungsi baik, windows pun running di virtualbox, problem selanjutnya adalah masalah usb, namun dengan sedikit bantuan dari google, dan linuxquestion.org, masalah itu selesai.

Pada saat kegiatan,semua proses kukerjakan di virtualbox, bahkan menurutku menjalankan windows dengan virtual box, cukup ringan, tidak memakan banyak resource, bahkan lebih enteng dari menjalankan flash. Hahaha

Berarti windows sudah tidak ada alasan lagi nangkring dikomputerku, kecuali via virtualbox.

Senin, 15 Februari 2010

Bongkar Laptop

Setelah sekian lama bersama saya, semalam (14/02/10) saya membongkar laptop. Hal ini disebabkan karena hujan yang mengguyur sore kemarin, dan karena sesuatu dan lain hal, harus tetap jalan dalam kondisi hujan. Tas saya sudah dibungkus, namun karena kerasnya hujan, tetap saja "kebanjiran".

Setibanya dirumah saya sudah prihatin, setelah sempat lap - lap si laptop, akhirnya saya coba untuk menghidupkannya. Dan On. Saya sudah senang, laptop saya tinggalkan dimeja, selanjutnya saya maen - maen dengan laptopnya ipar, pas mo kembali ke laptopku, saya sudah lihat keanehan, layarnya blank, saya kira karena screen saver, tekan - tekan enter tidak ada reaksi, ... panik mulai mendekat ... mati mi ...

Tekan tombol power, dengan harapan ada reaksi, tapi tetap seperti itu. Akhirnya laptop di matikan paksa (tekan tombol power beberapa detik). Abis itu nyalakan ulang, dan tetap tidak ada reaksi. Layar hitam tidak ada tampilan, sedangkan indicator - indicator di panel tetap nyala, hanya saja tombol seperti capslock tidak merespon.

Beberapa hari sebelumnya saya sempat cerita (walau tidak sepenuhnya yakin) kalau laptop punya mekanisme pendeteksian "basah", dan akan otomatis menonaktifkan komputer. Sebenarnya ini ceritanya Amad, yang waktu itu macnya basah, saya cuma copy paste saja, dan menurut logikaku memang harusnya seperti itu, tapi tetap saja saya "Panik".

Keputusan untuk bongkar laptop, supaya bisa dikeringkan (minimal di angin - angin, atau dilap) akhirnya saya buat. Tapi saya selalu kepikiran, kalau dulu setiap kali membongkar barang - barang dengan sekrup yang banyak seperti laptop, radio, dll, biasanya saya dapat bonus, sekrup lebih, yang artinya ada yang tidak kepasang sekrupnya ... doh. Terakhir kali saya bongkar laptop, itupun yang memang sudah rusak, saya juga kelebihan sekrup.

Saya coba membongkar, namun dengan hati - hati, akhirnya bisa, laptop kembali hidup, dan saya tidak kelebihan sekrup.

Ada beberapa catatan yang ingin saya sampaikan terutama buat yang baru bongkar laptop seperti saya ini :

Buatkan bagan/gambar lokasi dari sekrup, card, dll
Sempat kepikiran untuk mencari penuntun bongkar pasang type laptop yang saya gunakan, tapi saya terlanjur panik. yang kepikiran cuma, saya meletakkan sekrup seperti posisi dari sekrup itu di laptop. Dengan cara ini saya bisa menentukan di posisi mana sekrup yang tidak terpasang, misalnya yang terpasang dibawah harddisk.

Tidak menarik paksa
Sewaktu membongkar, saya usahakan untuk tidak menarik paksa, setiap komponen yang saya buka, karena logika saya, bagian - bagian laptop ini harusnya bisa dipasang dengan mudah, hanya perlu mengetahui, bagian mana yang belum lepas. Setiap kali ada yang tertahan, saya usahakan untuk mencari apa yang menyebabkannya tertahan, termasuk, kabel (dan ini penting, kalau putus, wassalam), atau masih adakah sekrup yang belum saya buka, pengait dari body, dll. Akhirnya semua bisa dilepas, dan tidak ada yang patah maupun putus.

Hal yang sama saya lakukan sewaktu memasangnya,hehehe. Tidak terhitung malam tadi berapa kali saya terpaksa bongkar pasang laptop, sampe semua sudah seperti kondisi sebelumnya, kecuali beberapa stiker garansi yang ekspired yang terpaksa disobek.

Setelah diangin - angin sebentar, akhirnya laptop kembali hidup.

*tidak sempat ambil gambar waktu laptop kebongkar, sudah terlanjur panik, walau sempat kepikiran untuk ngambil gambar*

Sabtu, 23 Januari 2010

Warnet Menjamur

Mungkin karena musim hujan, hahaha tidak ada hubungannya ya?. Yak, seperti di judul, warnet di Makassar sekarang banyak yang bermunculan, jadi teringat beberapa tahun silam, kira - kira tahun 98 atau 99, waktu itu kondisinya juga seperti ini, warnet ramai, jangankan di jalan poros, dilorong - lorong pun ada warnet.

Jika dulu layanan yang membuat booming warnet adalah chatting via IRC, sekarang yang membuat booming warnet adalah Facebook, ditambah aplikasi pokernya.

Yap, facebook memang fenomenal, anak - anak kecil pun pada ngomongin facebook, hebat. Poker jadi pekerjaan baru bagi sebagian orang. Bahkan ada teman saya yang mengaku dibayar menggunakan chip poker sehabis memperbaiki laptop orang, karena si empunya tidak punya uang, gila.

Kembali ke masa lalu, waktu itu umumnya warnet menggunakan dial-up dengan modem, kecepatan max 56 kbps, ada juga yang sudah dedicated tapi masih berkisar 64kbps sampai 128kbps. Tapi sekarang, koneksi sudah up to 1Mbps, itupun kadang di jadikan 2 sampe 3 line.

Tambahan sekarang, bukan cuma warnet yang menjamur, warkop yang menyediakan koneksi internet juga banyak, dan umumnya free. Cuma dengan modal ngopi, bisa akses internet. Selain itu juga kebutuhan internet masyarakat semakin tinggi, karena penggunaan modem - modem gsm, cdma juga laris manis. Selain itu ongkos akses internet juga sudah jauh lebih murah dari tahun 98 / 99 lalu.

Mudah - mudahan, warnet, warkop, bukan booming sesaat seperti yang lalu. Semoga.

Jumat, 22 Januari 2010

Gara - gara bajakan, yang original susah ...

Teringat postingan Mamie Lily di blognya beberapa waktu lalu : soal susahnya mendapatkan cd audio original.

Kejadian yang sama juga saya rasakan, ketika rekan - rekan di UIN Alauddin, mesti "menyiapkan" software original.

Sewaktu Amad bilang kesaya tentang album baru dari Muse, sempat sekali saya nyari ke disc tara, yang jual cd audio original, tapi yang ada, kondisinya sudah memprihatinkan, seperti yang mamie ceritakan di blognya. Akhirnya duit yang disiapkan buat beli cd dipake makan - makan ...

Hal yang sama ketika berususan dengan software, (saya pake linux saja biar tidak membajak), ketika mencoba untuk menggunakan software asli, susahnya minta ampun. Software yang asli di Makassar yang tersedia cuma Operating System (baca : Windows), tapi aplikasinya gimana?, belum yang untuk keperluan developmen.

Setelah, tanya - tanya ke berbagai toko baik yang online dan offline, akhirnya tau kalau software asli mesti nunggu 3 - 4 minggu, karena barang itu mesti diorder dulu di luar (negeri). Doh.

Skali lagi ... saya pake linux saja ....

Kamis, 14 Januari 2010

Saya Pake GNU/Linux Saja

Linux , saya singkat saja tulisannya tapi maksudnya GNU/Linux, masih banyak kekurangan. Beberapa review dari orang – orang yang membandingkannya menyebutkan demikian. Namun sampai saat ini saya masih enjoy menggunakan linux, karena : semua keperluan saya dalam berkomputer sudah tercover dengan menggunakan linux.

Saya akui, linux punya banyak kekurangan. Hal ini adalah wajar, mengingat linux dikembangkan dengan sukarela, dan diberikan cuma – cuma pula.

Seiring dengan perkembangan jaman, linux juga semakin maju dan baik. Sehingga saat ini saya mengambil kesimpulan, saya pake linux saja.

Alasannya :
1.Saya bisa dengan mudah mengupdate ke versi terbaru
2.Saya tidak perlu bayar lisensi

Dua alasan itu yang membuat saya sampai saat ini nyaman dengan linux, saya sendiri menggunakan linux untuk keperluan : akses internet, membuat dokumen terutama text dan presentasi, sedikit – sedikit mengolah gambar, transfer video dari handycam, dll.

Untuk akses internet, saya kira linux sudah sangat mencukupi. Mulai dari browser, Instant messanging, sampai torrent, semua aplikasi tersebut tersedia, dan umumnya sudah ada secara default saat instalasi, jika tidak tersedia kita dengan mudah mendownloadnya dan menginstallnya, bahkan pada beberapa system linux bisa install online.

Membuat dokumen saya menggunakan Open Office, office suite yang free. Memang masih ada beberapa kekurangan, terutama dibagian spreadsheet (ini menurut teman saya), namun karena semua yang saya perlukan untuk bekerja dengan office suite sudah terpenuhi sesuai kebutuhan saya, maka saya menganggap ini telah cukup.

Mengolah gambar, umumnya yang saya lakukan cuma modifikasi, sedikit – sedikit buat logo, dengan Gimp dan Inkscape, saya sudah bisa melakukan hal tersebut. Sekali lagi ini sudah cukup buat saya, walau banyak review diluaran sana yang mengatakan bahwa gimp masih jauh dibawah photoshop dan saya juga setuju akan hal tersebut, tapi kembali lagi ke kebutuhan saya. Saya tidak perlu membunuh nyamuk dengan meriam kan?, so jika kebutuhan saya sudah terpenuhi, saya sudah menganggapnya cukup.

Kino adalah aplikasi yang saya gunakan untuk mentransfer video (mini dv) ke komputer, dulu saya sering minta bantu teman menggunakan komputer macnya. Tapi setelah diajarin menggunakan kabel firewire, saya juga sudah bisa melakukan hal tersebut. Sekali lagi, keperluan saya cuma sekedar transfer.

Sekarang ini saya sudah tidak lagi mau ngotot mempromosikan linux, seperti diawal – awal saya mengenalnya. Yang saya permasalahkan cuma soal legalitasnya. That's it. Selama software yang anda gunakan, terlebih jika digunakan untuk mencari nafkah, sebaiknya legal.

Sabtu, 07 November 2009

Latihan pemecahan di Global Taekwondo


Saya telah lama menjanjikan untuk memberikan pelatihan tentang pemecahan. Namun waktu itu yang datang hanya beberapa anak sehingga saya membatalkannya, Namun kamis (5/11) sepertinya adalah waktu yang tepat, disaat anak - anak lagi banyak. Saya membawa 3 lembar papan yang memang khusus dibuat untuk demonstrasi.

Dibeberapa kesempatan sebelumnya saya juga telah mengajarkan melakukan tendangan dwichagi, Memang untuk tingkatan seperti mereka (masih sabuk kuning), tendangan dwichagi adalah sesuatu yang rumit untuk dilakukan, namun karena mereka juga termasuk mahluk pembosan, terpaksa ngajarin dwichagi padahal belum waktunya.

Karena papan cuma tersedia 3 lembar, sedangkan hari itu sabuk kuning yang datang sebanyak 6 orang, maka pilihan tendangan adalah dwichagi dengan harapan ada yang "meleset" sehingga memberikan kesempatan pada yang lain untuk mencoba, sebelumnya juga telah dilakukan semacam drawing, siapa yang lebih dulu menendang. Setelah semua sepakat maka mereka pun berbaris.

Kesepakatannya adalah, Menendang dengan dwichagi, yang bisa memecahkan papan, maka tidak mendapat kesempatan untuk menendang lagi, bagi yang menendang namun meleset, atau tidak pecah, maka giliran selanjutnya adalah teman mereka yang sesuai urutan yang telah ditentukan sebelumnya.

Akhirnya pemecahan dimulai, urutun penendang adalah : Donny, Aliyah, Vanessa, Didi,Nando dan Owen.

Donny mulai dan pecah dengan dwichagi (anak ini memang lebih dibandingkan yang lain), selanjutnya adalah Aliyah dan meleset, begitu pula Vanessa, Didi dan Nando. Tiba giliran Owen, sepertinya Owen tidak melakukan dwichagi namun hanya memutar badan sehingga sasaran terlihat dan melakukan sentakan, namun karena papan yang digunakan mudah pecah, maka pecahlah papan tersebut, anak - anak yang lain pada protes, "Curang, Sabeum itu bukan dwichagi" kata mereka (Saya bangga mereka telah bisa membedakan mana tendangan yang betul dan tidak), namun karena papan juga sudah hampir abis, maka Tendangan Owen saya sahkan, sebagai hadiahnya saya memberikan papan yang telah pecah.

Papan sisa 1 lembar, antusias anak - anak ini sedang pada puncaknya. Sesuai kesepakatan, Donnya yang berhasil memecahkan papan tidak lagi mendapat giliran, sekarang giliran Aliyah kembali, dan sesuai kesepakatan maka tendangan diganti ke tendangan yang mereka lebih kuasai, saya memilih Deol O Chagi, atau tendangan mencangkul.

Seperti biasa Aliyah setiap kali beraksi selalu tegang dan kelihatan takut, akhirnya Aliyah mengangkat kaki dan mengayun, mengenai sasaran dan "prak", papan pecah, Aliyah kegirangan, yang lain kecewa, papan habis. hahahaha

Giliran setelah Aliyah adalah Vanessa, karena masih sangat penasaran, dia pun meminta untuk hari sabtu saya membawa papan lagi, Saya bilang "Maaf sayang, papannya dibeli sabeum belum punya uang", Didi serta merta mengambil uang dan memberikannya ke Sabeum Nim Chiedo. Hahaha rupanya mereka masih penasaran sekali.

Latihan selesai mereka, mereka pun pulang, Pada yang menjemput Donny memamerkan papan yang telah dipecahkannya, di ujung eskalator, Owen dengan bangga memegang Papannya, Vanessa memandang dengan iri, sementara si Aliyah kemungkinan besar akan memamerkan papannya kepada kakaknya si Aby, yang juga taekwondoin di Global namun kali ini tidak datang karena persiapan buat masuk SMP

Senin, 26 Oktober 2009

Kejuaraan Taekwondo / Pra PORDA XIV 2009 Soroako 2009

Kejuaraan Taekwondo sekaligus Pra Kualifikasi Pekan Olahraga Daerah menjadi alasan keberangkatan ke soroako (sebenarnya soroako atau sorowako sih, soalnya disana juga ada dua versi … googling dulu). Selain karena saya termasuk jajaran pelatih dari tim Makassar (setelah ada pembatasan usia dari atlet makanya cuma bisa jadi pelatih haha), dan juga sebagai operator scoring dari pertandingan.

Akhirnya dapat dari wiki yang betul adalah soroako, berikut potongan dari wikipedia :
Soroako, also spelled Sorowako, is a small mining town in the north-east of South Sulawesi province, in the centre of Sulawesi island in Indonesia. It is known to have the largest open-pit mine in Indonesia owned by PT Inco, a subsidiary of the Canadian based nickel company Vale Inco .


Beberapa hari sebelumnya juga saya sudah mencoba memindahkan program scoring dari laptopku ke laptop seorang rekan dengan harapan dia bisa menjadi operator dan saya hanya sebagai pengawas saja, karena berniat untuk turut serta mengawal atlet yang akan bertanding.

Tapi kendala sekaligus menjadi pertanda bahwa program tersebut masih harus menggunakan laptopku. Pada saat pertama sekali di install, laptop si ifan macet, blue screen setiap kali masuk windows … dem. Windowsnya di install ulang, njrit … soundya tidak bisa keluar, padahal sudah pake drivernya. Akhirnya nyerah. Saya mencoba menginstall windows di laptopku, masalah juga. Ternyata kabel usb ke dvd eksternal sudah setengah mampus. Setelah mengganti kabel (untung ada kabel dari printer) windows pun terinstall di laptopku. Test program scoring dan jalan, semua ok.

Sehari sebelum berangkat ketemu lagi sama ifan, laptopnya sudah kembali bersuara, mencoba install program lagi dan berhasil. Sampe disini harapan sudah besar bisa membawa anak – anak bertanding.

Berangkat hari rabu malam, perjalanan yang lumayan jauh kurang lebih 12 Jam terasa begitu lama. Namun beberapa kilometer sebelum soroako, bus yang ditumpangi ngambek. Akhirnya pindah bus. Tiba di soroako sekitar jam 10:30 yang seharusnya paling lama jam 7 atau 8.

Begitu tiba kami disambut oleh cuaca yang mendung dan sejuk. Akhirnya kami tiba di Old Camp tempat kami nginap, Tempat ini adalah rumah para karyawan PT. INCO, karena beberapa dari karyawan (mungkin) sudah pindah maka rumah tersebut dapat digunakan sebagai penginapan atlet.

Jumat (23 September 2009), cek arena sekaligus mengetes scoring system. Program jalan, konfigurasi semua sudah disesuaikan, namun begitu mencoba menampilkannya ke LCD Screen, laptopnya ifan ngambek, baru saya ingat kalau acer punya ifan mesti diinstallkan Empowering Technology supaya bisa menggunakan LCD. Mencoba mendownload, dan tiba – tiba blue screen, wah rupanya yang membuat blue screen laptopnya ifan adalah modemku (LOL). Maka dengan terpaksa laptopku yang dipake untuk scoring.

Ok, biarlah laptopku jadi scoring, tapi ifan yang kutunjuk jadi operator. Tapi ternyata muncul lagi problem baru, ifan rupanya kurang lihai menggunakan program scoring (walaupun menurutku sangat simpel) dan berakibat bisa membuat atlet, pelatih, penonton jadi ngamuk karena kesalahan score atau pemotongan nilai. Ifan pun ku “pecat” jadi operator, saya terpaksa melakukan penampilan solo untuk operator, karena yang kukader menggantikan saya jadi operator ikut juga bertanding.

Akhirnya saya cuma bisa jadi operator sepanjang pertandingan. Hari pertama pertandingan selesai jam 12 malam, selain karena partainya yang banyak juga karena ada acara pembukaan sehingga baru bisa mulai sekitar jam 12 siang. Hari kedua pertandingan selesai cukup cepat, jam 16:30 sudah rampung, karena memang partai sedikit dan mulai dari jam 8:30 pagi. Kami pun bergegas pulang, karena Bus sudah harus berangkat jam 18:30.

Setelah grusak – grusuk cukup lama akhirnya kami bisa tiba di perawakilan Bus dan balik ke Makassar, Sekedar catatan Team Makassar Keluar sebagai Juara Umum I dengan 5 Emas, 2 Perak dari 9 Klas yang di pertandingankan, sedang seorang atlet tidak bisa ikut bertanding, karena lulus Kowad, dan seorang lagi kalah pada pertandingan pertama (Walaupun kalahnya bersifat non teknis, sehingga tidak lolos ke PORDA, Sorry Ayu, tapi kamu masih bagian dari team kita, dan akan tetap bersama kita ke PORDA 2010 di pangkep), sebagai penghargaan tambahan salah satu atlet Makassar menyabet gelar “Atlet Terbaik” yaitu Andi Khairil, yang turun pada klas Under 63 Kg Putra, Congrats hairil.

Minggu, 11 Oktober 2009

Linux si anak tiri


Sedih memang, namun kira - kira begitulah realita kondisi saat ini. Vendor - vendor terutama gadget - gadget cerdas seperti handphone, gps, dll jarang sekali menyediakan versi linux dari perangkat yang mereka jual.

Linux memang merupakan sistem operasi dengan perkembangan yang sangat cepat, karena dikerjakan oleh banyak sekali programmer secara suka rela dan bergotong royong. Hal ini juga yang mungkin jadi penyebab sehingga para vendor malas menyediakan software versi linuxnya, mengingat banyaknya software dan driver yang ada dilinux bukan dibuat oleh sang empunya hardware.

Berikut beberapa (jenis) software yang saya kira belum bisa ditemukan padanannya di linux :

iTunes
Yang mengecewakan malah tersedia versi windowsnya, mungkin dikiranya linux ndak ada yang pake iPod/iPod Touch.

GPS Software
Ada teman yang menggunakan virtual box hanya untuk mengakses gps dari komputernya

Nokia PC Suite
Produsen handphone favorit ini sepertinya tidak peduli sama linux, padahal linux dan nokia satu negara asal

Yang lainnya tambahin sendiri deh ...


ditulis pas matilampu

Kamis, 08 Oktober 2009

Dua hari yang mengecewakan

Setelah bersiap - siap, bahkan sampe begadang ternyata hasilnya diluar harapan.

Bermula dari makin kocar - kacirnya panitia ILC 2009 yang makin hari makin kehabisan waktu, ide, dan tenaga *Sorry ces ndak bisa bantu kalau yang gituan*, akhirnya saya diminta untuk menjadi pembicara pada pembukaan ILC 2009, walau hanya pada kegiatan lokal, tapi sudah digadang - gadang akan jadi kegiatan besar.

Bertempat di Karebosi Link, estimasi peserta adalah 300 orang, disiapkan oleh Dinas Pendidikan Kota Makassar dengan melibatkan guru - guru.
Sehari sebelumnya, saat teman - teman yang lain sibuk di Karebosi Link untuk persiapan, saya juga mempersiapkan materi presentasi, walau dihalangi oleh seringnya listrik off.

Hari **H**
Acaranya harusnya dimulai pukul 10 wita. Mencoba untuk menjadi pemateri yang baik, saya mencoba untuk datang lebih awal. Sekitar 9:30 wita, saya sudah di lokasi.
Kesan pertama : Sepi.

Akhirnya setelah menunggu beberapa lama akhirnya peserta pada bermunculan, dan acarapun harus dimulai. Tapi molor.

Peserta yang dijadwalkan datang 300an, bahkan sempat beredar kabar bahwa sampe 500an ternyata yang muncul tidak sampai 10%. Lebih banyak kursi kosong, kepala dinas pendidikan makassar jadi nggak enak hati soalnya beliau yang menyatakan dapat mendatangkan massa.

Setelah sambutan dari panitia, saya sempat panik. Yap, LCD Projector yang rencananya digunakan hanya LCD Projector biasa, bukan yang khusus untuk ruang terang. Itupun yang punya lupa bawa kabel VGA dan Power. Akhirnya Pak Tahir dari Poss Unhas yang mengambil alih, sembari saya menunggu Kabel.

Kabel datang, semua sudah di ON kan, LCD Screen mesti dipegang karena kencangnya angin. Akhirnya saya mulai membawakan presentasi. Cek Jam, 11:30, berarti waktunya sisa 30 menit. Dalam hati "kebut saja biar cepat".

Begitu coba menampilkan presentasi ... "kabur" ... (doh). Walhasil, saya lebih mirip bicara dikamar mandi ... :(.

Setelah selesai, peserta pada kelaparan, dan karena di informasikan bahwa 300an orang yang akan datang, maka panitia pesan makanan 300an ... *mubazir banget*

Saya pun pulang, tapi rekan - rekan yang lain tetap dilokasi, karena masih ada kegiatan yang lain. Dan konon kegiatan tersebut lebih meriah dari yang pertama, Alhamdulillah.

Hari Kedua
Tetap telat, masalah tetap pada display. Akhirnya dengan inisiatif denic, digunakan monitor CRT, walau tidak membantu amat.

Awalnya dijadwalkan untuk workshop buat teknisi komputer, namun karena kondisi yang tidak memungkinkan (kursi yang digunakan adalah kursi yang biasa digunakan di pengantin dan tidak ada laptop buat install) akhirnya hanya jadi demo install dengan menggunakan laptop panitia.

Materi yang cukup berat membuat peserta sepertinya jenuh, ditambah dengan panasnya lokasi, melengkapi penderitaan peserta. Hahaha

Moga - moga kegiatan yang lain bisa berlangsung dengan lebih baik, lebih semarak. Amin

Rabu, 19 Agustus 2009

Big Decision, Big Step, Big Responsibility

Dalam keseharian kita selalu dihadapkan pada proses pengambilan keputusan, mau pilih merah atau biru misalnya, makan mie atau nasi, dll. Namun terkadang ada sebuah keputusan yang (mungkin) dapat menentukan perjalanan kedepan.

Jika harus memilih saya lebih senang bekerja sebagai network administrator atau programmer maka jujur saya akui kalau saya lebih enjoy sebagai network administrator, walau kadang - kadang kerjanya seperti kuli. Kadang - kadang mesti ada diatas ketinggian karena pasang antena wireless diujung gedung atau di tower, kadang mesti masuk ke plafon, masuk ke kolong - kolong meja, tapi suer, saya enjoy dengan kondisi tersebut, dibandingkan dengan bekerja pada sebuah meja tetap, dengan pakaian yang rapi, keren, jauh dari kesan rantasak atau bahasa normalnya "jorok atau kotor".

Saya mengenal web programming sekitar tahun 2000, waktu itu masih awam di dunia internet dan kepengen punya situs pribadi *walau hingga saat ini tidak pernah kesampaian*. Saya pun belajar html, waktu masih kuliah sempat juga belajar beberapa bahasa pemrograman seperti basic, pascal. Web Statis. Begitu ada perubahan menu, mesti merubah semua file html. Menurutku ini tidak cocok untuk saya, mungkin karena saya orangnya bukan termasuk rajin mengubah file satu persatu alias malas, sampai akhirnya ketemu dengan sebuah sistem bernama web dinamis.

Dimasa - masa itu saya sudah bergaul sama pinguin, sehingga pilihan untuk web dinamis jatuh ke PHP dan MySQL. Selain buat website PHP dan MySQL juga saya gunakan untuk membuat program yang membantu pekerjaan sehari - hari.

Nothing Last Forever
Ungkapan tersebut ada benarnya, Setelah beberapa kali berpindah - pindah kerja, dan jenis pekerjaan akhirnya tiba saya pada suatu masa kejenuhan. Untuk melamar pekerjaan kantor sepertinya sudah sangat susah *Kenapa tong ka itu orang melamar dibatasi umur* seiring usia yang semakin banyak, bahkan pernah (bukan sombong) begitu ada teman menawarkan saya kepada temannya yang membutuhkan pegawai dengan spesifikasi seperti saya jawabannya : "Kalau seperti kak Arman, mo dibayar berapa?", duh, saya rupanya sudah kelihatan begitu mahalnya, padahal tidak seperti itu kok **cie**

Sempat terbetik untuk membuat usaha, tapi kendala utama adalah modal. Akhirnya luntang - lantung tidak jelas, antara kerja atau tidak, dibilang kerja, ndak ada kantornya, dibilang nganggur sering kesana kemari, akhirnya saya jadi Laki - Laki Panggilan,ets jangan salah dulu maksudnya sering dipanggil buat ngerjain urusan yang berbau IT.

Saya bersyukur dengan banyaknya kenalan yang saya punya ketika bergaul dengan linux, hingga sering mendapat "job" dari para kenalan, hingga akhirnya ada sebuah kesempatan yang menurutku cukup baik. Konsekuensinya saya harus serius, bertanggung jawab, dan yang pasti harus merubah pola pikir dari yang selama ini bermental karyawan.

Big Decision
Sebuah kesempatan yang cukup terbuka datang, yaitu membuat software. Walaupun mesti keluar dari "kesenanganku" dalam bergelut dalam dunia IT, tapi kan masih dalah ruang lingkup IT. Bahkan saya sempat berfikir, "kalau saja ada yang mau mengajak saya kerjasama untuk usaha dibidang diluar IT pun kalau prospeknya baik kenapa tidak?" , sebuah keputusan besar kutetapkan dengan menerima pekerjaan tersebut.

Big Step
Mental karyawan yang selama ini ada pada saya harus dibuang, saya harus bekerja profesional.
Diawal - awal akan menerima kerjaan tersebut saya merasa kalau ini adalah sebuah langkah besar, sekali terima kerjaan tersebut, tidak ada lagi kesempatan untuk mundur. Maju atau Gagal.

Big Responsibility
Target dari program ini adalah sebuah instansi raksasa, namun mesti membuktikan diri ke pihak instansi tersebut bahwa kami mampu. Akhirnya dibuat sebuah pilot project. Tentu saja dengan taruhan, Berhasil maka target yang lebih besar dapat kita kejar, namun jika gagal, bukan saja mendapat malu, tapi bisa saja berujung di pengadilan. Ini tanggung jawab yang sangat besar, semoga saja saya bisa menyelesaikan pekerjaan tersebut tepat waktu dan sesuai dengan harapan, dalam artian tidak ada kendala berarti dan program yang dibuat dapat dirasakan manfaatnya